Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pelajaran PAI Kelas 6 SD BAB 1//Indahnya Saling Menghormati

Kelas 6 SD Semester 1
KD 3.1 Tahun Pelajaran 2020/2021
BAB 1 Indahnya Saling Menghormati
"pai-kelas-6-sd"
Agama islam adalah agama yang "Rahmatal lil 'alamin". Rosulullah SAW adalah teladan terbaik dalam mengajarkan toleransi terhadap umatnya. Islam adalah agama yang memandang perbedaan sebagai rahmat. Islam mengajarkan umat muslim untuk saling menghormati antar sesama. Sikap toleransi dicontohkan Rosulullah SAW ketika terjadi keributan antara kaum Muslim dan kaum Quraisy serta Yahudi. Rosulullah SAW menawarkan solusi dengan membuat Piagam Madinah untuk mencari kedamaian dan ketentraman kehidupan di masyarakat.

Bangsa indonesia adalah bangsa yang sangat majemuk. Saling menghormati dan menghargai antar sesama telah menjadi budaya dan karakter bangsa Indonesia.


A. Mari Mengenal Surat Al Kafirun

Surat Al Kafirun termasuk golongan surat Makkiyah yang terdiri atas 6 ayat. Surat Al Kafirun adalah surat Al Qur'an yang ke 109. Surat Al Kafirun ini diturunkan sesudah surat Al Ma'un. Makna "Al Kafirun" adalah orang-orang kafir, diambil dari kata "Al Kafirun" yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Surat ini ditujukan kepada kaum musrikin.

Asbabun Nuzul atau latar belakang diturunkannya Q.S Al Kafirun diriwayatkan oleh At Tabrani dan Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Ibnu Abbas dikemukakan bahwa saat itu, Rosulullah SAW didatangi oleh beberapa pemuka Quraisy. Mereka memberikan tawaran untuk saling membantu dan bekerja sama dalam menjalankan ibadah agama. Kaum kafir Quraisy mengajak Rosulullah SAW dan kaum muslimin lainnya untuk bersama-sama melaksanakan agama islam serta kepercayaan menyembah berhala secara bergantian. Apabila hari ini kaum kafir Quraisy ikut menjalankan sholat maka besuk Rosulullah SAW dan seluruh umat muslim lainnya harus ikut menyembah berhala sesembahan orang kafir.

Menanggapi tawaran tersebut, Allah SWT menurunkan wahyu surat Al Kafirun kepada Nabi Muhammad SAW melalui firman-Nya tersebut, Allah SWT menjawab bahwa kaum muslimin tidak akan menyembah berhala-berhala kaum kafir. Kaum kafir pun, selama mereka masih kafir tidak akan menyembah Tuhan kaum muslim.

Orang islam hanya boleh menyembah Allah SWT (Tuhan Yang Maha Esa). Karena itu dilarang untuk berganti-ganti sesembahan. Ketentuan ini tersurat secara jelas dalam ayat-ayat surat Al Kafirun.

B. Mari Membaca Surat Al Kafirun

Lafaz Ta'awuz : 

أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

A’udzu billahi minasy syaithonir rojiim

Artinya :
"aku berlindung kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dari setan yang terkutuk”.

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

قُلْ يَٰٓأَيُّهَا ٱلْكَٰفِرُونَ

1. Katakanlah (Muhammad), "Wahai orang-orang kafir!"

لَآ أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ

2. Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah

وَلَآ أَنتُمْ عَٰبِدُونَ مَآ أَعْبُدُ

3. Dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah

وَلَآ أَنَا۠ عَابِدٌ مَّا عَبَدتُّمْ

4. Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah

وَلَآ أَنتُمْ عَٰبِدُونَ مَآ أَعْبُدُ

5. Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah

لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِىَ دِينِ

6. Untukmu agamamu dan untukku agamaku


C. Mari Memahamai Pesan Dalam Surat Al Kafirun

Surat Al Kafirun menjadi pedoman bagi umat islam agar bersikap baik terhadap penganut agama lain, yaitu dengan cara tidak menghina, tidak mencaci, dan saling menghormati serta bekerja sama dalam hal sosial dan kemasyarakatan yang bermanfaat bagi umat manusia.

Toleransi dalam agama islam tidak diperkenankan adalah mengikuti atau bekerja sama dalam hal tata cara keagamaan, peribadatan, dan menyangkut hal akidah atau keyakinan untuk mengikuti ajaran agama selain islam. Perbedaan dan keragaman harus disikapi dengan arif dan bijaksana.

Meskipun dianjurkan bertoleransi, kita harus tetap istiqomah bahwa agama islam adalah agama yang haq dan benar, hanya islamlah yang diridhoi oleh Allah SWT. Jangan sampai sikap toleransi yang kita tunjukkan melunturkan keyakinan terhadap agama sendiri.

Kesimpulan yang dapat kita ambil dari surat Al Kafirun adalah sebagai berikut :

1. Islam mengakui adanya keberagaman agama dan keyakinan lain di dunia ini.

2. Islam mengizinkan umatnya berinteraksi dengan penganut agama lain dalam bidang muamalah, sosial, dan kemasyarakatan.

3. Islam melarang toleransi dalam bidang aqidah dan ibadah.

4. Islam dengan tegas menolak segala bentuk kemusrikan, ritual ibadah atau hukum yang terdapat dalam agama lain.

5. Sikap penolakan oleh Nabi Muhammad SAW dan umat islam untuk mencampurkan keimanan dan peribadatan dalam ajaran islam dengan ajaran orang kafir.

Pesan yang terkandung di dalam Al Qur'an surat Al Kafirun bisa memberikan motivasi dan semangat bagi kita semua untuk selalu menjaga toleransi, saling menghormati, bersatu padu dalam menjaga kerukunan beragama, berbangsa, dan bernegara.


أَلَا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
RobotMangir CBis
RobotMangir CBis Selamat pagi para saudara pengembara. Karena cinta luluh hati dan mata pengembara. Bila sudah hobi apalagi cinta yang ada hanyalah d'cerita tanpa duka.

Posting Komentar untuk "Pelajaran PAI Kelas 6 SD BAB 1//Indahnya Saling Menghormati"