Pelajaran PAI Kelas 3 SD BAB 1//Sikap Mandiri Nabi Muhammad SAW
KD 3.14 Tahun Pelajaran 2020/2021
BAB 1 Nabi Muhammad SAW Panutanku
Rasulullah SAW adalah contoh seorang yang sangat mandiri. Sejak kecil, Rasul sudah yatim piatu. Ayahnya (Abdullah bin Abdul Muthalib) meninggal dunia sejak beliau belum lahir. Sedangkan ibunya (Aminah), meninggal ketika usia beliau baru 6 tahun. Nabi Muhammad SAW kemudian diasuh oleh kakeknya yang bernama Abdul Muthalib. Meski yatim piatu, Nabi Muhammad SAW tidak pernah menyusahkan orang disekitarnya. Nabi Muhammad SAW sangat mandiri. Beliau tidak pernah bermanja-manja dengan siapapun.
Setelah kakeknya meninggal dunia, Nabi Muhammad SAW kemudian diasuh oleh pamannya (Abu Thalib) sampai dewasa. Untuk meringankan beban pamannya, Nabi Muhammad SAW ikut mengembala ternak milik orang lain. Ketika usianya beranjak remaja, Nabi Muhammad SAW ikut pamannya berdagang. Nabi Muhammad SAW menabung setiap uang yang dihasilkannya dari berdagang untuk bekal hidup mandiri. Karena kemandiriannya Rasulullah dikenal sebagai pekerja keras, jujur, disiplin dan sabar.
Sikap kemandirian Nabi Muhammad SAW itu juga beliau ajarkan dan tunjukkan kepada kaum Anshor. Kaum Anshor diminta untuk mencari kayu bakar untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Dalam Hadits Bukhori Nomor 1378
حَدَّثَنَا مُوسَى حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ أَبِيهِ عَنْ الزُّبَيْرِ بْنِ الْعَوَّامِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَأَنْ يَأْخُذَ أَحَدُكُمْ حَبْلَهُ فَيَأْتِيَ بِحُزْمَةِ الْحَطَبِ عَلَى ظَهْرِهِ فَيَبِيعَهَا فَيَكُفَّ اللَّهُ بِهَا وَجْهَهُ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أَنْ يَسْأَلَ النَّاسَ أَعْطَوْهُ أَوْ مَنَعُوهُ
Artinya :
Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [bapaknya] dari [Az Zubair bin Al 'Awam radliallahu 'anhu] dari Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda:
"Demi dzat yang jiwaku berada ditangan-Nya, sungguh seorang dari kalian yang mengambil talinya lalu dia mencari seikat kayu bakar dan dibawa dengan punggungnya kemudian dia menjualnya lalu Allah SWT mencukupkannya dengan kayu, itu lebih baik baginya dari pada dia meminta-minta kepada manusia, baik manusia itu memberinya atau menolaknya". (HR. Bukhari dari Zubair bin Awwam).
Mandiri yaitu tidak bergantung kepada orang lain. Mengerjakan segala sesuatu sesuai kemampuan yang dimilikinya. Mandiri juga berarti kemampuan seseorang untuk bertanggung jawab atas apa yang dilakukan tanpa membebani orang lain.
Anak yang mandiri akan disukai banyak orang. Sebaiknya, anak yang manja akan menyusahkan banyak orang. Anak yang mandiri biasanya suka membantu orang tua dan bisa mengurus diri sendiri. Anak mandiri tidak mudah menyerah jika menghadapi masalah. Anak yang mandiri akan lebih sabar menghadapi segala situasi, disukai teman-teman, orang tua dan semua orang yang kita kenal.
2. Memecahkan masalah
3. Berfikir kreatif, dan banyak ide
4. Percaya diri yang kuat
5. Meningkatkan keterampilan
6. Mengambil keputus
7. Berfikir kritis
Posting Komentar untuk "Pelajaran PAI Kelas 3 SD BAB 1//Sikap Mandiri Nabi Muhammad SAW"
Profile, Nama, dan segala bentuk Link Aktif lainnya otomatis dimatikan jika berkomentar di sini. Maaf 🙏